Keanekaragamanbangsa Indonesia diantaranya keanekaragaman Suku Bangsa, Adat Istiadat, Pakaian Adat, Tarian, Alat Musik dan Makanan. Setiap daerah mempunyai ciri khas yang berbeda-beda. Suku-Suku Bangsa di Indonesia * Suku Aceh, Suku Ulu dan Suku Sungkil terdapat di Aceh * Suku Karo, Suku Batak, Suku Nias terdapat di Sumatra Utara SukuSunda merupakan suku kedua terbesar di Pulau Jawa. Menurut sensus tahun 1994 orang Sunda ada sekitar 31 juta jiwa yang tersebar di 20 Kabupaten dan 4 kotamadya di Jawa Barat dan DKI Jakarta. Sebagian besar tinggal di desa. Namun, ada pula yang tinggal di kampung kota (kampung di tengah kota). Orang-orang sunda umumnya hidup bercocok tanam. Dugaanyang lain menyebut asal-usul Goth di suatu daerah di utara Laut Hitam. Namun, aliran pemikiran lain di kalangan akademis membantah klaim tersebut berdasarkan ketidaktepatan catatan Jordanes. Da tampaknya mencampurkan sejarah orang-orang Getae (suku Thracia) dan orang-orang Goth. Beberapa sejarawan juga berpendapat bahwa bukti arkeologis Apakahkamu lagi mencari jawaban dari pertanyaan Setiapsuku bangsa di Indonesia memiliki kebiasaan hidup yang?. Berikut pilihan jawabannya: sama; biasa; berbeda; tidak berbeda; Kunci jawabannya adalah: C. berbeda. Dilansir dari Ensiklopedia, Setiapsuku bangsa di Indonesia memiliki kebiasaan hidup yangsetiapsuku bangsa di indonesia memiliki kebiasaan hidup yang berbeda. Darikegiatan sebelumnya, kamu mengetahui bahwa di Indonesia terdapat ribuan suku bangsa. Setiap suku bangsa kemungkinan memiliki kebiasaan dan cara hidup berbeda. Salah satu contoh perbedaan cara hidup adalah transportasi. Pada zaman dahulu, alat transportasi menggunakan tenaga hewan seperti gambar-gambar berikut. Jadipengertian identitas nasional adalah pandangan hidup bangsa, kepribadian bangsa, filsafat pancasila dan juga sebagai ideologi Negara sehingga mempunyai keduduka paling tinggi dalam tatanan kehidupan berbangsa dan bernegara termasuk disini adalah tatanan hukum yang beraku di Indonesia dalam ati lain juga sebagai Dasar negara yang merupakan Re Mengenal Suku-Suku Bangsa di Indonesia. Suku Gayo. Suku Gayo adalah sebuah suku bangsa yang mendiami dataran tinggi Gayo di Aceh. Suku Gayo secara mayoritas terdapat di kabupaten Aceh Tengah, Bener Meriah, Gayo Lues dan 3 kecamatan di Aceh Timur, yaitu kecamatan Serbe Jadi, Peunaron dan Simpang Jernih. DiSetiap daerah tentu terdapat banyaknya suku-suka yang tentu memiliki keunikan tersendiri yang menjadi ciri khas daerah tersebut. Nah berikut suku-suku di Indonesia yang memiliki tradisi yang unik berdasarkan daerahnya masing-masing yaitu : 1. Ma'nene Tradisi ini cukup unik yang berasal dari Kabupaten Tana Toraja di Sulawesi Selatan. Suatuhal yang perlu dicatat ialah bahwa sejumlah penginjil yang ditugaskan ke berbagai Suku Indian di Amerika Utara telah melaporkan, tanpa menyadari mengapa, bahwa setiap kali mereka mengajarkan Keempat Hukum Spiritual (Campus Crusade for Christ), orang-orang Indian itu langsung tertarik perhatiannya! Malahan telah sering terjadi kebangunan Secaraumum, budaya bisa diartikan sebagai pikiran, akal budi, adat istiadat, dan sesuatu yang sudah menjadi kebiasaan suatu kelompok masyarakat. Setiap kelompok masyarakat di Indonesia memiliki ciri khas budaya yang dipengaruhi oleh perbedaan geografis dan kondisi alam, serta perbedaan agama atau kepercayaan. 3. Pluralisme Suku Bangsa. Dikutip lGZjep. - Indonesia merupakan negara kepulauan dengan keberagaman budaya luar biasa, mulai dari kepercayaan, etnis, bahasa, hingga suku. Bicara soal keberagaman suku di Indonesia, tahukah kamu ternyata dari sekian banyak suku tersebut, beberapa di antaranya masih bertahan pada tradisi leluhur. Mereka lebih memilih hidup terisolasi dari dunia luar dan tak mau terpengaruh dengan modernisasi. Dengan berpegang teguh pada budaya leluhur, beragam suku ini tentu memiliki keunikan Suku Unik di IndonesiaDihimpun berbagai sumber, berikut ini berbagai suku unik di Indonesia yang KAMUHARUSTAU 1. Suku Baduy Suku Baduy di Indonesia Dok. Pesona IndonesiaSuku Baduy urang kanekes/orang Baduy merupakan bagian dari etnis Sunda. Populasi mereka sekitar dua golongan suku Baduy, yaitu Baduy Dalam dan Baduy Luar. Dua golongan ini berbeda dalam hal menjalankan aturan adat pikukuh.Suku Baduy Luar cenderung lebih terbuka pada pembaharuan lingkungan sekitar. Sementara, suku Baduy Dalam memilih mengisolasi diri mereka dari dunia itu, suku Baduy Dalam menerapkan beberapa aturan ketat dari adat istiadar nenek moyang mereka, antara lain Tidak diperkenankan menggunakan kendaraan untuk sarana transportasi. Tidak diperkenankan menggunakan alas kaki/ Pintu rumah harus menghadap ke utara/selatan kecuali rumah sang Pu'un atau ketua adat. Larangan menggunakan alat elektronik teknologi Menggunakan kain berwarna hitam/putih sebagai pakaian yang ditenun dan dijahit sendiri. Tidak diperbolehkan menggunakan pakaian modern. Tidak diperbolehkan bertemu dengan orang asing. 2. Suku Asmat PapuaSuku Asmat Papua Dok. Pesona IndonesiaMasih di Papua, ada juga namanya suku Asmat yang dikenal dengan keunikan hasil ukir suku Asmat terbagi dua yaitu mereka yang tinggal di pesisir pantai dan mereka yang tinggal di bagian pedalaman. Kedua populasi ini saling berbeda satu sama lain dalam hal dialek, cara hidup, struktur sosial dan ritual. Khusus populasi suku Asmat di pesisir pantai, terbagi ke dalam dua bagian yakni suku Bisman di antara sungai Sinesty dan sungai Nin, serta suku Simai. Para penduduk Asmat pada umumnya memiliki ciri fisik yang khas, berkulit hitam dan berambut tubuh mereka cukup tinggi. Rata-rata tinggi badan orang Asmat wanita sekitar 162 cm dan tinggi badan laki-laki mencapai 172 hal yang patut ditiru dari pola hidup penduduk asli suku Asmat yaitu mereka merasa dirinya bagian dari karena itulah, mereka sangat menghormati dan menjaga alam sekitarnya. Bahkan, pohon di sekitar tempat hidup mereka dianggap menjadi gambaran pohon menggambarkan tangan mereka, buah menggambarkan kepala, dan akar menggambarkan kaki Suku Dayak KalimantanSuku Dayak di Kalimantan Dok. Pesona IndonesiaSuku unik Indonesia berikutnya adalah suku Dayak yang mendiami wilayah pedalaman Kalimantan dan jauh dari akses informasi begitu, suku Dayak punya keunikan sendiri, terlihat dari cara mereka berpakaian, menjalani kehidupan sehari-hari, dan upacara/ritual yang dan tarian khas Dayak juga menjadi corak kebudayaan mereka. Untuk makanan khas mereka, seperti Juhu Singkah rotan muda, Karuang sayuran dari singkong, dan Wadi makanan berbahan ikan.4. Suku Sasak LombokSuku Sasak Lombok Dok. Pesona IndonesiaSebagian besar penduduk suku Sasak yang mendiami pulau Lombok beragama Islam. Namun, tak sedikit pula yang menganut kepercayaan pra-Islam disebut Sasak Sasak terkenal pintar membuat kain dengan cara menenun. Setiap perempuan akan dikatakan dewasa dan siap berumah tangga jika sudah pandai menenun dalam bahasa Sasak disebut Sèsèk. Keunikan dari susuk Sasak ini terlihat dalam hal pernikahan, di mana calon pengantin pria harus menculik calon pengantin wanita itu dikenal dengan sebutan merarik atau pelarian. Caranya cukup sederhana, gadis pujaan itu tidak perlu memberitahukan kepada kedua orang tuanya. Bila ingin menikah, gadis itu dibawa. Namun jangan lupa aturan, mencuri gadis kemudian melarikannya harus dilakukan dengan membawa beberapa orang kerabat atau teman. Selain sebagai saksi, kerabat yang dibawa untuk mencuri gadis itu sekalian sebagai pengiring dalam prosesi catatan, gadis itu tidak boleh dibawa langsung ke rumah lelaki, melainkan harus dititipkan ke kerabat laki-laki sehari menginap, pihak kerabat laki-laki akan mengirim utusan ke pihak keluarga perempuan sebagai pemberitahuan bahwa anak gadisnya Suku Buton Sulawesi TenggaraSuku Buton Sulawesi Tenggara WikipediaTerakhir, ada suku unik dari Sulawesi Tenggara yaitu suku Buton. Ada satu tradisi menarik dari suku ini yang dikenal dengan ritual Pekande-kandea atau ini sebenarnya berupa jamuan makan. Tapi uniknya, cara penjamuan makan ini dilakukan oleh para gadis suku setiap tamu yang datang berkunjung akan dipersilahkan makan. Nah, tugas para gadis suku Buton adalah menyuapi setiap tamu zaman dahulu, ritual Pekande-kandea digelar dalam rangka menyambut para pejuang yang pulang dari medan Menarik Lainnya Deretan Desa Adat Tradisional Indonesia yang Mendunia Tradisi Unik Hari Raya Keenam di Ranah Minang Tradisi Unik Masyarakat saat Idul Adha di Berbagai Negara Tradisi Unik Masyarakat saat Lebaran di Berbagai Negara Tradisi Unik saat Lebaran di Berbagai Daerah Indonesia Tradisi Unik Masyarakat yang Hanya Ada di Indonesia Kebiasaan hidup yang dimiliki oleh setiap suku bangsa di Indonesia adalah adalah negara yang memiliki keberagaman suku bangsa dan budaya sebagai salah satu kekayaan negaranya. Keberagaman suku bangsa dan budaya ini disebut sebagai kekayaan negara Indonesia karena merupakan salah satu identitas dari negara Indonesia dan hal ini juga tidak bisa dimiliki oleh banyak adalah beberapa hal yang mendorong adanya keberagaman suku bangsa dan budaya di IndonesiaLetak Indonesia pada dasarnya, Indonesia terletak pada jalur perdagangan dunia yang mendorong untuk terjadinya interaksi antara masyarakat lokal dengan masyarakat luar negeri. Interaksi ini akan mendorong terjadinya pertukaran budaya dan juga pembentukan budaya baru karena masuknya kebudayaan kebudayaan asing Indonesia adalah negara yang sangat terbuka terhadap informasi dan juga kebudayaan yang berasal dari luar negeri. Hal ini akan mendorong terjadinya pengembangan kebudayaan dari suatu kelompok pengaruh kebudayaan asing setiap wilayah di Indonesia memiliki intensitas interaksi dengan kebudayaan asing yang berbeda-beda. Contohnya adalah Jakarta adalah wilayah yang sangat terpengaruh oleh kebudayaan asing karena merupakan pusat aktivitas, sedangkan banyak daerah di pedalaman Indonesia yang tidak terpengaruh oleh kebudayaan asing. Hal inilah yang menjadikan setiap wilayah di Indonesia memilki kebudayaan yang cuaca adanya perbedaan cuaca di setiap wilayah di Indonesia akan menyebabkan setiap kelompok masyarakat memiliki caranya sendiri untuk bisa beradaptasi dan bertahan hidup di tempat mereka tinggal. Contohnya adalah kelompok masyarakat yang tinggal di daerah dinging akan memiliki pakaian adat yang adalah beberapa manfaat dari adanya keberagaman suku bangsa dan budaya di IndonesiaMeningkatkan daya tarik kekayaan daya tarik identitas masyarakat yang lebih lanjutMateri tentang ciri keberagaman suku bangsa dan tentang masalah akibat keberagaman suku bangsa dan tentang suku bangsa yang ada di jawabanKelas 5Mapel Ilmu SosialBab 3 - Keragaman Suku Bangsa dan Budaya di IndonesiaKode Hallo temen-temen, kembali lagi di blog ini yaaa. kali ini kita akan bahas tentang “Keragaman Suku Bangsa dan Budaya di Indonesia” nah buat kalian yang sedang mencari-cari tambahan materi tersebut, bisa kok baca di blog ini hehe Bangsa Indonesia merupakan bangsa yang majemuk karena terdiri atas berbagai suku bangsa, adat istiadat, bahasa daerah, serta agama yang berbeda-beda. Keanekaragaman tersebut terdapat di berbagai wilayah yang tersebar dari Sabang sampai Merauke. Setiap suku bangsa di Indonesia mempunyai kebiasaan hidup yang berbeda-beda. Kebiasaan hidup itu menjadi budaya serta ciri khas suku bangsa tertentu. Demi persatuan dan kesatuan, seharusnya kita menyadari dan menghargai keanekaragaman tersebut sehingga dapat menjadi satu bangsa yang tangguh. Dengan semboyan “Bhinneka Tunggal Ika”, kita jadikan keragaman suku bangsa dan budaya sebagai salah satu modal dasar dalam pembangunan. 1. Keanekaragaman Suku Bangsa di Indonesia Penduduk Indonesia yang berjumlah lebih dari 200 juta orang terdiri atas berbagai suku bangsa. Jumlah suku bangsa di Indonesia ± 320 suku yang tersebar di berbagai daerah. Setiap suku bangsa memiliki adat istiadat, bahasa daerah, kesenian, lagu daerah, rumah adat, dan lainnya. Dari berbagai suku bangsa ada yang jumlah penduduknya besar, ada pula yang hanya sedikit. Di antara suku bangsa itu adalah suku bangsa Jawa yang mendiami beberapa daerah pedalaman di Indonesia. Diperkirakan jumlah mereka tinggal sedikit. Bahkan, ada beberapa suku yang hanya terdiri atas beberapa ratus orang saja, selain kekayaan alamnya yang berlimpah, adanya keanekaragaman suku bangsa di Indonesia menjadikan negara kita kaya akan budaya yang harus tetap dipertahankan kelestariannya. Suku bangsa atau etnis adalah suatu kesatuan masyarakat atas dasar kesamaan budaya, bahasa, dan tempat tinggal. Misalnya, suku yang disebut suku bangsa Sunda adalah orang-orang yang tinggal di Jawa Barat. Mereka memiliki bahasa serta adat istiadat Sunda. Suku bangsa Rejang adalah orang-orang yang tinggal di Bengkulu, berbahasa dan beradat istiadat Bengkulu. Etnologi adalah ilmu yang mempelajari tentang bangsabangsa di seluruh dunia. Berbagai suku bangsa dengan ciri khas masing-masing, tersebar di berbagai pulau. Bahkan, dalam satu pulau saja kadang-kadang terdapat berbagai suku bangsa. Di Sumatra terdapat suku bangsa Aceh, Gayo, Batak, Minangkabau, Mentawai, dan sebagainya. Di Jawa ada suku Sunda, Jawa, dan Madura. Di Bali ada suku bangsa Bali. Di Nusa Tenggara ada suku Sasak, Sumbawa, Bima, Flores, Alor, Roti, dan sebagainya. Di Kalimantan terdapat suku bangsa Dayak, Banjar, Ngaju, Punan, Kayan, dan sebagainya. Di Sulawesi ada suku bangsa Mandar, Toraja, Bugis, Makassar, Minahasa, Sangir, Talaud, dan sebagainya. Di Maluku terdapat suku bangsa Ambon, Alifuru, dan sebagainya. Di Irian Jaya Papua terdapat suku bangsa Asmat, Dani, Melayu Irian, dan sebagainya. Perilaku suku-suku bangsa tersebut dalam kehidupan sehari-hari ada yang sudah maju. Baik pergaulan dengan masyarakat dari luar suku bangsanya sendiri ataupun dalam hak memanfaatkan teknologi modern. Akan tetapi, ada pula suku bangsa yang kehidupannya masih sederhana, serta memegang teguh adat istiadat yang berlaku turun-temurun. Suku bangsa ini bersikap tertutup, mengucilkan diri serta kurang terbuka menerima budaya dan suku lain. Mereka hidup dalam kesederhanaan. Ada kalanya mereka hidup tanpa memanfaatkan teknologi modern. 2. Keanekaragaman Budaya di Indonesia Negara Indonesia kaya akan keanekaragaman budaya daerah. Kebudayaan masing-masing daerah mempunyai ciri khas yang membedakan daerah satu dengan yang lainnya. Perbedaan budaya dapat Memperkaya kebudayaan nasional. Dengan mempelajari kebudayaan daerah, persatuan dan kesatuan bangsa dapat diperkokoh. Keanekaragaman budaya daerah yang kita miliki hendaknya dijadikan sumber kemajuan bangsa. Hal itu sesuai dengan semboyan Negara kita “Bhinneka Tunggal Ika”. Budaya atau kebudayaan merupakan hasil kegiatan dan penciptaan akal budi manusia yang berhubungan erat dengan alam sekitarnya dan dipergunakan untuk ketenangan hidup. Keadaan alam dan masyarakat sangat berpengaruh terhadap kebudayaan setempat. Itulah sebabnya lahir keanekaragaman budaya di negara kita. Selain budaya asli Indonesia, ada pula budaya asing, yaitu kebudayaan yang berasal dari negara lain. Masuknya budaya asing, baik melalui pergaulan ataupun perkembangan teknologi, harus kita, pelajari secara cermat. Tujuannya supaya kita dapat mengambil hal-hal yang baik dari budaya asing itu. Di samping itu, budaya asing harus disesuaikan dengan kepribadian bangsa serta nilai-nilai luhur Pancasila. Keragaman budaya di Indonesia tercermin dari berbagai bahasa daerah, kesenian termasuk tarian, lagu daerah, alat musik, makanan khas, dan lainnya. Agar pemahamanmu tentang keanekaragaman budaya lebih mendalam, mari kita bahas bersama. Bahasa Daerah Setiap suku bangsa memiliki kebiasaan hidup yang menjadi cirri khas masing-masing. Di antaranya adalah bahasa mereka yang berasal dari satu suku, biasa menggunakan bahasa daerah dalam bergaul. Di Indonesia terdapat lebih kurang 660 bahasa daerah yang digunakan oleh penduduknya. Beberapa di antaranya dalam bahasa Sunda, bahasa Batak, bahasa Madura, bahasa Banjar, bahasa Betawi, bahasa Bali, dan lain sebagainya. Sementara bahasa persatuan yang dipergunakan oleh seluruh warga negara Indonesia, yaitu bahasa Indonesia. Rumah Adat Pernahkah kamu berkunjung ke Taman Mini Indonesia Indah TMII di Jakarta? TMII merupakan gambaran kecil Indonesia secara keseluruhan. Apa yang dapat kamu lihat di sana? Di TMII, kamu dapat melihat anjungan bangunan rumah adat dari berbagai pelosok tanah air. Beberapa contoh Rumah Adat yang ada di Indonesia Pakaian Adat Tiap-tiap daerah memiliki pakaian daerah atau pakaian adat yang khas dengan nama tertentu. Jas tutup dan destar dari Jakarta Betawi dan Jawa Barat; baju beskap dan blangkon dari Jawa Tengah; baju surjan dan blangkon dari Yogyakarta; jas tutup dan blangkon dari Jawa Timur; baju teluk belanga dan destar dari Riau; ulos dan sabe-sabe tutup kepala dari Sumatra Utara; baju rompi dan destar dari Kalimantan Selatan, dan sebagainya. Beberapa contoh Rumah Adat yang ada di Indonesia Senjata Tradisional Pada umumnya, setiap pakaian daerah dilengkapi dengan senjata tradisional. Misalnya, golok parang dari Jakarta, kujang Jawa Barat, keris Jawa Tengah dan Yogyakarta, clurit Jawa Timur, piso surit Sumatra Utara, rencong Nanggroe Aceh Darussalam, mandau Kalimantan Barat, badik Sulawesi Selatan, jenawi Riau, tisula Sumatra Selatan, karih Sumatra Barat dan lain sebagainya. Contoh Senjata Tradisional di Indonesia Kesenian Daerah Salah satu ciri dari keanekaragaman budaya adalah kesenian daerah yang berbeda, misalnya wayang kulit dan gamelan dari suku Jawa; wayang golek dari suku Sunda. Kesenian daerah, yaitu segala jenis karya seni yang khas dari daerah. Kesenian dapat berupa seni tari, lagu daerah, alat musik, seni suara dan berbagai bentuk kesenian lainnya. Kita telah membahas tentang kesenian daerah, meliputi tarian dan lagu daerah. Hal yang tidak terpisahkan dari keduanya adalah alat musik. Alat musik trasional di Indonesia terbuat dan beberapa bahan, seperti kulit binatang, bambu, kayu, logam dan lain-lain. Cara memainkannya juga beragam, ada yang ditiup, digesek, di tabuh, dan digoyang. Contoh Kesenian Daerah yang ada di Indonesia, Tari Saman yang berasal dari Aceh. Makanan Daerah Pada umumnya orang yang berwisata ke daerah lain, selain menyempatkan untuk mencicipi juga membawa oleh-oleh makanan khas daerah itu. Misalnya, peuyeum atau tapai Bandung, Gado-godo Jakarta, gudeg dan bakpia Yogyakarta, empek-empek Palembang, rendang Padang, rujak cingur Surabaya, wingko Semarang, dan sebagainya. Selain bentuk-bentuk budaya yang disebutkan di atas, ada pula bentuk budaya berupa kepercayaan masyarakat. Kepercayaan itu adalah suatu bentuk keyakinan yang dipercayai keberadaannya. Kepercayaan itu berada di luar keyakinan terhadap agama. Misalnya, kepercayaan petani bahwa kegagalan panen dan timbulnya hama penyakit adalah ulah makhluk halus. Kepercayaan masyarakat itu erat hubungannya dengan alam sekelilingnya. Beragam Makanan Daerah di Indonesia Kebudayaan yang berasal dari suku-suku bangsa di Indonesia disebut kebudayaan daerah. Setiap kebudayaan daerah memiliki ciri tersendiri yang berbeda antara satu dengan lainnya. Meskipun demikian, kita masih dapat mengenal ciri-ciri kebudayaan, baik daerah maupun nasional yang ada di Indonesia. Beberapa ciri kebudayaan daerah adalah sebagai berikut 1 sifatnya kedaerahan; 2 adanya bahasa, seni, rumah, pakaian, atau senjata yang khas; 3 memiliki adat kebiasaan; 4 adanya peninggalan sejarah; 5 adanya unsur kepercayaan di luar agama. Beberapa ciri-ciri kebudayaan nasional adalah sebagai berikut. 1 mencerminkan nilai luhur dan kepribadian bangsa; 2 kebudayaan daerah yang diakui secara nasional; 3 adanya unsur-unsur pemersatu bangsa; 4 menjadi kebanggaan bagi seluruh rakyat Indonesia. Bagaimanakah cara kita menghormati keragaman budaya yang ada di Indonesia? Sebagai negara yang baik, tentunya kita harus selalu mematuhi hukum yang berlaku. Demikian pula halnya dengan sikap menghormati budaya. Kita dapat telaah dasar-dasar hukum tertulis, baik dalam Undang-Undang Dasar maupun Pancasila. Dasar hukum sikap menghormati budaya di Indonesia menurut UUD 1945, antara lain sebagai berikut Pasal 28 ayat 1 “Setiap orang wajib menghormati hak azasi manusia orang lain dalam tertib kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara”; Pasal 32 ayat 1 “Negara memajukan kebudayaan nasional Indonesia di tengah peradaban dunia dengan menjamin kebebasan masyarakat dalam memelihara dan mengembangkan nilai-nilai budayanya”; Pasal 32 ayat 2 “Negara menghormati dan memelihara bahasa daerah sebagai kekayaan budaya nasional”. Selain aturan yang merupakan hukum tertulis di atas, dasar menghormati budaya di Indonesia juga terdapat pada Pancasila, sila ke3. Adapun pengamalan dari berbagai dasar hukum di atas, hendaknya kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari. Kita mengakui adanya perbedaan dengan kesadaran yang tulus. Kita juga mengutamakan persatuan dan kesatuan sebagai bangsa Indonesia. Kita harus dapat menunjukkan sikap menerima keragaman suku bangsa dan budaya di masyarakat. Sikap menerima itu ditunjukkan dalam kehidupan sehari-hari, pergaulan, perbuatan, tingkah laku, dan tutur bahasa. Sebagai bangsa Indonesia yang baik, justru kita harus berbangga. Keanekaragaman suku bangsa dan budaya itu merupakan kekayaan bangsa yang tidak dimiliki oleh bangsa lain. Kebiasaan bergotong royong dan kerja bakti di masyarakat sangat baik. Kita bersama-sama bekerja demi kepentingan masyarakat. Seluruh masyarakat ikut serta. Misalnya, kegiatan memperbaiki tempat-tempat ibadah. Diikuti oleh semua anggota masyarakat, tanpa membedakan asal suku bangsa. Naah disini saya memantapkan materi Keragaman Suku Budaya di Indonesia ini dengan video 🙂 Sumber Cukup sekian materi yang bisa saya bagikan untuk temen-temen, semoga bisa bermanfaat dengan adanya artikel ini untuk membantu kalian semua. Dan semoga kita semua bisa melestarikan budaya-budaya yang ada di Negara kita sendiri agar tidak punah dan nantinya generasi selanjutnya bisa tau bahwa keragaman dan suku bangsa di Indonesia ini sangat banyak sekalii… Contoh Soal Sebutkan 3 dari sekian banyak suku yang ada di Indonesia…. Ada berapakah bahasa daerah yang digunakan oleh Bangsa Indonesia? Apa nama pakaian adat dari Daerah Sumatera Utara? Apa nama makanan khas dari daerah Bandung? Bagaimana sikap kita antar masyarakat agar bisa tetap menjaga keragaman suku budaya agar tidak membeda-bedakan suku maupun budaya? Sumber